Sabtu, 29 Desember 2012

penulis puisi amatir


Saya sadar, se-suka apapun saya terhadap novel thriller, atau genre lainnya, pada akhirnya saya hanya sanggup membuat puisi.

Puisi bagi saya seperti misteri. Sulit untuk menyamakan makna yang ditangkap pembaca dengan apa yang ingin disampaikan penulisnya. Mereka yang membaca bisa saja menangkap alunan baris semisal

"daun merah jatuh terhempas dengan ikhlas dirangkul angin"

dengan artian, sedang musim gugur.

Tapi percayalah, penulisnya bisa saja sedang patah hati.

~bio saya di wattpad (cafatz)

Minggu, 09 Desember 2012

Tentang ini

Suatu malam dimana aku baru pulang
Dari menjelajahi dunia, dan aku
Merundukkan kepalaku seraya berkata,
"Jangan.."

Karena pada saat itu aku baru saja membaca,
melafadzkan kitab suci yang diturunkan Allah SWT
Hingga rasanya aku takut sekali
Bagaimana aku nanti? Ketika ibu tidak lagi memikirkan anaknya?

Aku merindukan akhir ramadhan dimana
Aku meminta kepadaMu ya Allah, agar aku selalu
diistiqomahkan,
Melihat sinar pagi saat lebaran, dan takut kalau
Nanti tersesat lagi..


(Syair islamiku yang pertama, pasti akan lebih baik lagi kedepannya, baru belajar!)

Jumat, 23 November 2012

Nabi ku.

ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam membaca ayat alqur'an (ucapan nabiyullah Ibrahim As):

"Ya Tuhanku, sesungguhnya berhala- berhala itu telah menyesatkan kebanyakan daripada manusia, maka barangsiapa yang mengikutiku, maka sesungguhnya orang itu termasuk golonganku, 

dan barangsiapa yang mendurhakai aku, maka sesungguhnya Engkau, Maha Pengampun lagi Maha Penyayang" (QS. Ibrahim: 36) 

Kemudian Rasulullah membaca ayat al qur'an lagi (ucapan nabi
Isa As):

" Jika Engkau menyiksa mereka, maka sesungguhnya mereka adalah hamba-hamba-Mu, dan jika Engkau mengampuni mereka, sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana " ( QS. Al Maidah : 118 )

Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam

mengangkat kedua tangannya, menangis dan berdoa:

"Wahai Allah, tolonglah ummatku, tolonglah ummatku"

Kemudian malaikat Jibril As turun kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dan berkata:

"Wahai Rasul, Allah bertanya apa yang membutmu menangis?" Allah subhanahu wata'ala Maha Tau keadaan beliau- , namun Allah mengutus Jibril As kepada Rasulullah agar beliau mengeluarkan isi hatinya,
apa yang menyebabkan beliau menangis.

Maka Rasulullah berkata:

"Nabi Ibrahim As berlepas diri dari ummatnya yang pendosa,

begitu pula nabi Isa As,

namun aku tidak bisa begitu saja melepaskan diri dari ummatku yang pendosa,

aku tidak mampu mengatakan seperti yang telah diucapkan nabi Ibrahim dan nabi Isa (QS. Ibrahim: 36 dan QS. Al Maaidah: 118)".

Maka malaikat Jibril kembali kepada Allah dan Allah subhanahu wata'ala memberi salam kepada nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam,

kemudian malaikat kembali kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dan berkata, wahai Rasulullah Allah subhanahu wata'ala telah menyampaikan kepadamu:

" Kami telah meridhoi umat-mu dan tidak akan menyakitimu"

Maka di saat itu tenanglah perasaan nabi shallallahu 'alaihi wasallam,

namun sebelum itu beliau menangis karena tidak bisa berlepas diri dari ummatnya yang berdosa,

beliau masih ingin menyelamatkannya,

maka Allah berikan hak syafaat kepada nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam untuk
ummatnya yang pendosa,

inilah idola kita sayyidina Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam..

Senin, 12 November 2012


SYAIR AQIDAH MUSLIM
Jika pengikut Rasulullah adalah wahabi, maka aku akui bahwa diriku wahabi.
Kutiadakan sekutu bagi Tuhan, maka tak ada Tuhan bagiku selain Yang Maha Esa dan Maha Pemberi.
Tak ada kubah yang bisa diharap, tidak pula berhala, dan kuburan tidaklah sebab di antara penyebab.
Tidak, sama sekali tidak, tidak pula batu, pohon, mata air, atau patung-patung.
Juga, aku tidak mengalungkan jimat, temali, rumah kerang, atau taring,
untuk mengharap manfaat, atau menolak bala
Allah yang memberiku manfaat dan menolak bahaya dariku.
Adapun bid’ah dan segala perkara yang diada-adakan dalam agama,
maka orang-orang berakal mengingkarinya.
Aku berharap, semoga ku tak kan mendekatinya tidak pula rela secara agama, ia tidak benar.
Dan aku berlindung dari Jahmiyah,
Aku mencela perselisihan setiap ahli takwil dan peragu-ragu, serta yang mengingkari istawa Tentangnya, cukuplah bagiku teladan dari ucapan para pemimpin yang mulia; Syafi’i, Malik, Abu Hanifah, Ibnu Hambal; orang-orang yang bertakwa dan ahli bertaubat.
Dan pada zaman kita sekarang ini, ada orang yang mempercayai, seraya berteriak atasnya; Mujassim wahabi
Telah ada hadits tentang keterasingan Islam, maka hendaknya para pencinta menangis, karena terasing dan orang-orang yang dicintainya.
Allah yang melindungi kita, yang menjaga agama kita, dari kejahatan setiap pembangkang dan pencela.
Dia menguatkan agamaNya yang lurus, dengan sekelompok orang-orang yang berpegang teguh dengan sunnah dan kitabNya.
Mereka tidak mengambil hukum lewat pendapat dan kias, Sedang kepada para ahli wahyu, mereka sebaik-baik orang yang kembali.
Sang Nabi terpilih telah mengabarkan tentang mereka, bahwa mereka adalah orang-orang asing, di tengah keluarga dan kawan pergaulannya.
Mereka menapaki jalan orang-orang yang menuju petunjuk, dan berjalan di atas jalan mereka, dengan benar.
Karena itu, orang-orang yang suka berlebihan, berlari dan menjauh dari mereka.
Tapi kita berkata, tidak aneh.
Telah lari pula orang-orang yang diseru oleh sebaik-baik manusia, bahkan menjulukinya sebagai tukang (ahli) sihir lagi pendusta.
Padahal mereka mengetahui, betapa beliau seorang yang teguh memegang amanah dan janji, mulia dan jujur menepati.
Semoga keberkahan atasnya, Selama angin masih berhembus, juga atas segala keluarga dan semua sahabatnya.”
karya Mulla Umran, sbgmana dikutip dari minhaj firqotun najiyah karya syaikh muhammad jamil zainu

==========================================
Kemunkaran telah dianggap baik.
Dan kebaikan menjadi munkar di zaman yang pelik.
Para ulama tak dihargai lagi.
Sedangkan orang-orang bodoh mendapat kedudukan tinggi
Mereka menyeleweng dari kebenaran.
Dulunya pemimpin-pemimpin mereka tak diperhatikan
Maka kukatakan kepada orang-orang baik lagi bertaqwa
tatkala memuncaknya kesedihan:
Janganlah kalian menyesali keadaan,
telah tiba giliran mu pada masa yang asing.

Jumat, 19 Oktober 2012

Pada suatu hari nanti


Nanti mungkin aku akan mencapai titik terlelah dimana tidak ada yang ingin dilakukan selain menyerah,

Duduk pada dipan di sebuah teras rumah sambil menyesap teh hangat dan berpikir tentang masa depan dengan pasrah,

Sekarang bisa saja otak ini mengeja lebih banyak kosakata dan kaki berlari cepat dan selalu hampir berhasil,

Sesungguhnya aku takut sekali jika pada awalnya aku sudah kerja sekeras ini, nanti aku akan lebih payah, dan menjadi lebih payah

Selasa, 09 Oktober 2012

you are the one who actually left.

Jumat, 31 Agustus 2012

Ar-Rahman

(Tuhan) Yang Maha Pemurah,

Yang telah mengajarkan Al quran,

Dia menciptakan manusia,

Dia menciptakan manusia,

Dia menciptakan manusia....

Mengajarnya pandai berbicara

Matahari dan bulan beredar menurut perhitungan

Dan tumbuh-tumbuhan dan pohon-pohonan kedua-duanya tunduk kepada-Nya

Dan Allah telah meninggikan langit dan Dia meletakkan neraca (keadilan)

Supaya kamu jangan melampaui batas neraca itu

Dan Allah telah meratakan bumi untuk makhluk-Nya,

untuk makhluk-Nya..

Dan Allah telat meratakan bumi untuk makhluk-Nya..

Di bumi itu ada buah-buahan dan pohon kurma yang mempunyai kelopak mayang

Dan biji-bijian yang berkulit dan bunga-bunga yang harum baunya



Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?

Rabu, 22 Agustus 2012

Do'a yang sangaaaaaaaat indah!!


Ya ALLAH, berikan taqwa kepada jiwa-jiwa kami dan sucikan dia.
Engkaulah sebaik-baik yang, mensucikannya.
Engkau pencipta dan pelindungnya
Ya ALLAH, perbaiki hubungan antar kami
Rukunkan antar hati kami
Tunjuki kami jalan keselamatan
Selamatkan kami dari kegelapan kepada terang
Jadikan kumpulan kami jama’ah orang muda yang menghormati orang tua
Dan jama’ah orang tua yang menyayangi orang muda
Jangan Engkau tanamkan di hati kami kesombongan dan kekasaran terhadap sesama hamba beriman
Bersihkan hati kami dari benih-benih perpecahan, pengkhianatan dan kedengkian
Ya ALLAH, wahai yang memudahkan segala yang sukar
Wahai yang menyambung segala yang patah
Wahai yang menemani semua yang tersendiri
Wahai pengaman segala yang takut
Wahai penguat segala yang lemah
Mudah bagimu memudahkan segala yang susah
Wahai yang tiada memerlukan penjelasan dan penafsiran
Hajat kami kepada-Mu amatlah banyak
Engkau Maha Tahu dan melihatnya
Ya ALLAH, kami takut kepada-Mu
Selamatkan kami dari semua yang tak takut kepada-Mu
Jaga kami dengan Mata-Mu yang tiada tidur
Lindungi kami dengan perlindungan-Mu yang tak tertembus
Kasihi kami dengan kudrat kuasa-Mu atas kami
Jangan binasakan kami, karena Engkaulah harapan kami
Musuh-musuh kami dan semua yang ingin mencelakai kami
Tak akan sampai kepada kami, langsung atau dengan perantara
Tiada kemampuan pada mereka untuk menyampaikan bencana kepada kami
“ALLAH sebaik baik pemelihara dan Ia paling kasih dari segala kasih”
Ya ALLAH, kami hamba-hamba-Mu, anak-anak hamba-Mu
Ubun-ubun kami dalam genggaman Tangan-Mu
Berlaku pasti atas kami hukum-Mu
Adil pasti atas kami keputusan-Mu
Ya ALLAH, kami memohon kepada-Mu
Dengan semua nama yang jadi milik-Mu
Yang dengan nama itu Engkau namai diri-Mu
Atau Engkau turunkan dalam kitab-Mu
Atau Engkau ajarkan kepada seorang hamba-Mu
Atau Engkau simpan dalam rahasia Maha Tahu-Mu akan segala ghaib
Kami memohon-Mu agar Engkau menjadikan Al Qur’an yang agung
Sebagai musim bunga hati kami
Cahaya hati kami
Pelipur sedih dan duka kami
Pencerah mata kami
Ya ALLAH, yang menyelamatkan Nuh dari taufan yang menenggelamkan dunia
Ya ALLAH, yang menyelamatkan Ibrahim dari api kobaran yang marak menyala
Ya ALLAH, yang menyelamatkan Musa dari kejahatan Fir’aun dan laut yang mengancam nyawa
Ya ALLAH, yang menyelamatkan Isa dari Salib dan pembunuhan oleh kafir durjana
Ya ALLAH, yang menyelamatkan Muhammad alaihimusshalatu wassalam dari kafir Quraisy durjana, Yahudi pendusta, munafik khianat, pasukan sekutu Ahzab angkara murka
Ya ALLAH, yang menyelamatkan Yunus dari gelap lautan, malam, dan perut ikan
Ya ALLAH, yang mendengar rintihan hamba lemah teraniaya
Yang menyambut si pendosa apabila kembali dengan taubatnya
Yang mengijabah hamba dalam bahaya dan melenyapkan prahara
Ya ALLAH, begitu pekat gelap keangkuhan, kerakusan dan dosa
Begitu dahsyat badai kedzaliman dan kebencian menenggelamkan dunia
Pengap kehidupan ini oleh kesombongan si durhaka yang membuat-Mu murka
Sementara kami lemah dan hina, berdosa dan tak berdaya
Ya ALLAH, jangan kiranya Engkau cegahkan kami dari kebaikan yang ada pada-Mu karena kejahatan pada diri kami
Ya ALLAH, ampunan-Mu lebih luas dari dosa-dosa kami
Dan rahmah kasih sayang-Mu lebih kami harapkan daripada amal usaha kami sendiri
Ya ALLAH, jadikan kami kebanggaan hamba dan nabi-Mu Muhammad SAW di padang mahsyar nanti
Saat para rakyat kecewa dengan para pemimpin penipu yang memimpin dengan kejahilan dan hawa nafsu
Saat para pemimpin cuci tangan dan berlari dari tanggung jawab
Berikan kami pemimpin berhati lembut bagai Nabi yang menangis dalam sujud malamnya tak henti menyebut kami, ummati ummati, ummatku ummatku
Pemimpin bagai para khalifah yang rela mengorbankan semua kekayaan demi perjuangan
Yang rela berlapar-lapar agar rakyatnya sejahtera
Yang lebih takut bahaya maksiat daripada lenyapnya pangkat dan kekayaan
Ya ALLAH, dengan kasih sayang-Mu Engkau kirimkan kepada kami da’i penyeru iman
Kepada nenek moyang kami penyembah berhala
Dari jauh mereka datang karena cinta mereka kepada da’wah
Berikan kami kesempatan dan kekuatan, keikhlasan dan kesabaran
Untuk menyambung risalah suci dan mulia ini
Kepada generasi berikut kami
Jangan jadikan kami pengkhianat yang memutuskan mata rantai kesinambungan ini
Dengan sikap malas dan enggan berda’wah
Karena takut rugi dunia dan dibenci bangsa
Alm K.H. Rahmat Abdullah

Selasa, 14 Agustus 2012

merahasiakan amal ibadah

Muhammad bin 'Ayun, salah seorang sahabat Ibnul Mubarok dalam safar (perjalanan), berkata, "Pada suatu malam, ketika kami sedang berperang melawan bangsa Romawi, ia meletakkan kepalanya dengan maksud memperlihatkan kepadaku bahwa ia akan tidur. Maka, aku pun ikut meletakkan kepala seakan aku hendak tidur. Beberapa lama kemudian, ia mengira bahwa aku sudah tidur. Abdulloh bin Mubarok pun bangun untuk mengerjakan sholat hingga terbit fajar, sedang aku memperhatikannya. Ketika fajar telah terbit, ia pun membangunkanku. Ia menyangka bahwa aku masih tidur. Ia berkata, 'Muhammad!' Aku menjawab, 'Sebenarnya, aku belum juga tidur.' Ketika ia mendengar jawabanku, maka aku tidak lagi melihatnya mengajakku berbicara dan juga merasa tidak nyaman terhadapku untuk mengajakku dalam peperangan lainnya. Sepertinya, ia tidak berkenan manakala aku mengetahuinya sebagai seorang ahli ibadah hingga meninggal. Aku tidak pernah melihat seorang pun yang lebih merahasiakan amal kebaikan mengalahkan beliau." 

Minggu, 12 Agustus 2012

Surah An-Nur


Bismillahirrohmanirrohim.

Di dalam surah An-Nur, pada ayat pertama disampaikan,

“(ini adalah) satu surat yang Kami turunkan dan Kami wajibkan (menjalankan hukum-hukum yang ada di dalam)nya, dan Kami turunkan di dalamnya ayat-ayat yang jelas agar kamu selalu mengingat”

Menarik untuk di kaji, apa saja hukum-hukum yang di tegaskan di dalam surat ini, yang sepatutnya kita laksanakan, saudaraku =D

-1) Pada ayat-ayat awal, dijelaskan tentang hukum perzinahan. Dijelaskan bahwa tidak pantas orang yang beriman kawin dengan orang yag berzina, demikian pula sebaliiknya. Wanita-wanita yang baik hanya untuk laki-laki yang baik pula, begitu sebaliknya.
Lalu ada kisah tentang ‘Aisyah ra yang dituduh begitulah, jadi kan ceritanya sehabis perang badar mustaliq, peperangan itu diikuti oleh kaum munafik dan turut pula Aisyah dengan nabi berdasarkan undian yang diadakan diantara istri-istri nabi SAW. Dalam perjalanan pulang, mereka berhenti pd suatu tempat. ‘Aisyah keluar dari sekedupnya utk suattu keperluan, kemudian ia kembali. Tiba2 beliau merasa kalungnya hilang, lalu beliau pergi mencarinya. Sementara itu rombongan brkgt dengan prasangka ‘Aisyah masih dalam sekedup. Setelah beliau mengetahui sekedupnya sudah berangkat, dia duduk ditempatnya mengharapkan sekedup itu kembali menjemputnya. Kebetulan lewat di tempat itu sahabat nabi, Safwan ibnu Mu’attal, diketemukannya seseorang sedang tidur sendirian dan dia terkejut, “Innaa Lillaahi wa Innaa ilaihi raaji’uun, istri Rasul!!” ‘Aisyah terbangun. Lalu dia dipersilakan oleh Safwan mengendarai untanya. Safwan berjalan menuntun unta sampai mereka tiba di Madinah. Orang-orang kemudian membicarakannya menurut pandangan masing masing. Mulailah timbul desas desus, kaum munafik membesarbesarkannya, dan ada kegoncangan di kalangan kaum muslimin,….ya lalu Allah menerangkan bahwa kita tidak pantas memperkatakan hal hal yang begitu.

-2) jangan mengikuti langkah syaitan

-3) tentang sumah Abu Bakar ra, bahwa dia tidak akan memberi apa-apa kpd kerabatnya atapun org lain yg terlibat dlm menyiarkan berita bohong ttg ‘Aisyah, maka turunlah ayat 22 surah An-Nur ini, melarang beliau melaksanakan sumahnya dan memafkan, berlapang dada.

-4) ada pedoman untuk memasuki rumah orang lain. Kita wajib meminta izin dan memberi salam kpd penghuninya lalu kalau tidak dapat izin dan dikatakan “kembali sajalah” maka kembali akan lebih baik
.
-5) ada pedoman pergaulan antara laki2 dan wanita yang bukan mahram. Tentang menahan pandangan dan memelihara kemaluan untuk laki-laki beriman, dan kepada wanita-wanita beriman diperintahkan untuk menahan pandangan, menampakkan perhiasan (aurat), menutup kain ke dadanya, jangan memukulkan kaki agar diketahui perhiasannya. Lalu bertaubat.

-6) anjuran berkawin

-7) bertasbih kepada Allah

-8) pencerminan kekuasaan Allah. Akan ada banyak sekali kekuasaan Allah yang dijelaskan, yang ada pelajaran di dalamnya, baca deeeeeeh

-9)perbedaan sikap orang-orang munafik dan orang-orang mukmin daalam bertahkin kpd rasul.

-10) janji Allah

-11) kita harus senantiasa taat kepada aturan Allah

-12) “dan dirikanlah sembahyang, tunaikanlah zakat dan taatlah kepada rasul, supaya kamu diberi rahmat” ayat 56.

-13) pedoman pergaulan dalam rumah tangga (di ayat 58-61)

-14) “janganlah kamu jadikan panggilan rasul diantara kamu seperti panggilan sebagian kamu kepada sebagian yang lain. Sesungguhnya Allah telah mengetahui orang orang yang berangsur-angsur pergi diantara kamu dgn berlindung (kpd kawannya), maka hendaklah orang orang yg menyalahi perintah rasul takut akan ditimpa cobaan atau ditimpa azab yang pedih” ayat 63

Penutup surah An-Nur sangatlah indah dan berkaitan sekali kepada isi surahnya. Di ayat 64, yaitu ayat terakhir yang kalau diterjemahkan:

ketahuilah sesungguhnya kepunyaan Allahlah apa yg dilangit dan di bumi. Sesungguhnya Dia mengetahui keadaan yg km berada di dalamnya (sekarang). Dan (mengetahui pula) hari (manusia) dikembalikan kepada-Nya, lalu diterangkan-Nya kepada mereka apa yang telah mereka kerjakan. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

Sungguh benar firman Allah.
Wallahu'allam.

Sabtu, 11 Agustus 2012

Kalau Lautan Itu Aku




Kalau lautan itu aku, aku
Meminta nelayan untuk tidak mengarungiku
Pagi-pagi sekali
Karena ikan-ikan baru bangun jam 9

Kalau lautan itu aku, aku
Tidak mau peselancar mematahkan ombakku
Karena pasir-pasir yang sedang menonton
Akan kecewa karena ombak jadi tidak bagus

Kalau lautan itu aku, aku
Ingin samudera sesekali mengunjungiku
Saling memercikkan air, dan
Bertanya kabar

Karena lautan nanti akan menguap
Lalu aku menjadi awan
Aku ingin camar-camar tidak khawatir
Karena nanti akan ada laut baru, sayang

Tetapi aku tidak mau jadi laut
Laut itu katanya asin,
Sementara ibuku,
Tidak suka yang asin-asin.


Fatimah, 
Bekasi 2012

Rabu, 08 Agustus 2012

hadist tentang dzikir yang indah sekali


> Demi yang jiwaku dalam genggamanNya, kalau kamu selamanya

bersikap seperti saat kamu ada bersamaku dan mendengarkan zikir,

pasti para malaikat akan bersalaman dengan kamu di tempat

tidurmu dan di jalan-jalan yang kamu lalui. Tetapi, wahai

Handhalah (nama seorang sahabat) kadangkala begini dan

kadangkala begitu. (Beliau mengucapkan perkataan itu kepada

Handhalah hingga diulang-ulang tiga kali). (HR. Tirmidzi dan

Ahmad)


Rasulullah Saw menyebut-nyebut Allah setiap waktu (saat).

(HR. Muslim)

. Perumpamaan orang yang berzikir kepada Robbnya dan yang

tidak, seumpama orang hidup dan orang mati. (HR. Bukhari dan

Muslim)

Nyanyian dan permainan hiburan yang melalaikan menumbuhkan

kemunafikan dalam hati, bagaikan air menumbuhkan rerumputan.

Demi yang jiwaku dalam genggamanNya, sesungguhnya Al Qur'an dan

zikir menumbuhkan keimanan dalam hati sebagaimana air

menumbuhkan rerumputan. (HR. Ad-Dailami)

Dua kalimat ringan diucapkan lidah, berat dalam timbangan dan

disukai oleh (Allah) Arrohman, yaitu kalimat: "Subhanallah

wabihamdihi, subhanallahil 'Adzhim" (Maha suci Allah dan segala

puji bagi-Nya, Maha suci Allah yang Maha Agung). (HR. Bukhari)

Maukah aku beritahu amalanmu yang terbaik, yang paling tinggi

dalam derajatmu, paling bersih di sisi Robbmu serta lebih baik

dari menerima emas dan perak dan lebih baik bagimu daripada

berperang dengan musuhmu yang kamu potong lehernya atau mereka

memotong lehermu? Para sahabat lalu menjawab, "Ya." Nabi Saw

berkata,"Zikrullah." (HR. Ahmad dan Ibnu Majah)

Menang pacuan "Almufarridun". Para sahabat bertanya, "Apa

Almufarridun itu?" Nabi Saw menjawab, "Laki-laki dan wanita-

wanita yang banyak berzikir kepada Allah." (HR. Muslim)


. Seorang sahabat berkata, "Ya Rasulullah, sesungguhnya

syariat-syariat Islam sudah banyak bagiku. Beritahu aku sesuatu

yang dapat aku menjadikannya pegangan." Nabi Saw berkata,

"Biasakanlah lidahmu selalu bergerak menyebut-nyebut Allah

(zikrullah)." (HR. Ahmad dan Tirmidzi)

Maukah aku beritahu amalanmu yang terbaik, yang paling tinggi

dalam derajatmu, paling bersih di sisi Robbmu serta lebih baik

dari menerima emas dan perak dan lebih baik bagimu daripada

berperang dengan musuhmu yang kamu potong lehernya atau mereka

memotong lehermu? Para sahabat lalu menjawab, "Ya." Nabi Saw

berkata,"Zikrullah." (HR. Ahmad dan Ibnu Majah)

Aku bertanya, "Ya Rasulullah, apa keuntungan dan

keberuntungan yang diperoleh dari majelis zikir (majelis

taklim)?" Nabi Saw menjawab, "Keuntungan dan keberuntungan yang

diperoleh dari majelis zikir (majelis taklim) ialah surga." (HR.

Ahmad)

Apabila kamu melewati taman-taman surga makan dan minumlah

sampai kenyang. Para sahabat lalu bertanya, "Apa yang dimaksud

taman-taman surga itu, ya Rasulullah?" Beliau menjawab,

"Kelompok zikir (Kelompok orang yang berzikir atau majelis

taklim)." (HR. Tirmidzi dan Ahmad)

Menyebut-nyebut Allah adalah suatu penyembuhan dan menyebut-

nyebut tentang manusia adalah penyakit (artinya penyakit

akhlak). (HR. Al-Baihaqi)

Minggu, 15 Juli 2012

#1

Kau hadir dalam setiap do'a yang sesak sekali
Ketika aku disini merasa kerdil
Bocah-bocah kami, pahlawan-pahlawan kami
Ternyata sangat pemberani dalam melawan yang kafir

Dan seakan ruangan ini sempit sekali
Ketika terlintas dipikiran kami
Saudara Rohingya yang sedang mengungsi,
Lelah, Diperlakukan bagai pengasing oleh saudara sendiri

Setenang air yang mengalir, merasa baik-baik saja
Disini, yang kau lihat, tidak seseram Palestin
Tapi, tenangnya menakutkan sekali
Seakan kita terancam, tapi diam-diam

Saudara-saudara kami, di Syria, Palestina, Rohingya, Somalia, Semuanya..
Kami tidak berani menjanjikan apa-apa
Hanya saja, do'a-do'a kami yang tersalur setiap harinya
Semoga di-ijabah Tuhan kita, ya?

Seperti merasa kerdil di bumi Allah ini
Tidak punya senjata apa-apa, tetapi lawan saja
Tidak punya makanan berbuka, tetapi puasa saja
Karena sudah cukup bagi kita, hanya dengan memiliki Allah

Hati menjadi tenang, ketika mengucap Bismillah,
Dengan nama Allah, lakukan semuanya, dengan nama Allah
Ketika bangun di pagi hari yang penuh nikmatNya
Alhamdulillah, syukur kami, seharusnya terbata-bata

Senin, 09 Juli 2012

Adakah ampunan untuk Hamba, ya Allah? :"

 “Sesungguhnya para lelaki muslim dan perempuan muslimah, para lelaki dan perempuan yang beriman, para lelaki dan perempuan yang taat, para lelaki dan perempuan yang jujur, para lelaki dan perempuan yang sabar, para lelaki dan perempuan yang khusyu’, para lelaki dan perempuan yang rajin bersedekah, para lelaki dan perempuan yang rajin berpuasa, para lelaki dan perempuan yang senantiasa menjaga kemaluannya, dan para lelaki dan perempuan yang banyak mengingat Allah, maka Allah siapkan untuk mereka ampunan dan pahala yang sangat besar.” (QS. al-Ahzab: 35)

Kamis, 28 Juni 2012

Senin, 25 Juni 2012

WAW!!!!

Aku nemuin foto keren,
Maksudnya bukan aku nya yang keren tapi cara pemfotoannya(?) #sokngertifotografi
Ini, yang motoin si Oli..
WAAAH~

Rabu, 20 Juni 2012

story time @IslamicThinking


Seorang pria menjelajahi gua-gua pantai. Dalam salah satu gua ia menemukan sebuah tas kanvas dengan sekelompok bola tanah liat mengeras.
Rasanya seperti seseorang telah digulung bola tanah liat dan meninggalkan mereka di bawah sinar matahari untuk panggang. Saat ia berjalan sepanjang pantai, ia akan melempar bola tanah liat satu per satu keluar ke laut sejauh yang dia bisa. Dia berpikir sedikit tentang hal itu sampai ia menjatuhkan salah satu bola & itu retak terbuka di atas batu. Di dalamnya ada sebuah batu, indah berharga. Dia mencoba meretakkan bola tanah liat yang tersisa. Setiap berisi harta karun serupa. Ia menemukan ribuan pound senilai permata dalam 20 atau lebih bola tanah liat. Lalu ia menyadarinya. Dia telah di pantai waktu yang lama. Dia telah melemparkan mungkin 50 atau 60 dari bola tanah liat dengan harta tersembunyi mereka ke dalam gelombang lautan. Daripada ribuan pound dalam harta, ia bisa saja mengambil puluhan ribu rumah, tapi ia hanya membuangnya. Ini seperti itu dalam melihat orang. Kita melihat seseorang, mungkin bahkan diri kita sendiri, dan kita melihat kapal tanah liat dari luar. Ini tidak terlihat seperti yang dari luar. Hal ini tidak selalu indah atau berkilau sehingga kita mengabaikan itu. Kita melihat orang itu sebagai kurang penting dibandingkan seseorang yang lebih cantik atau gaya atau juga dikenal atau kaya. Tapi kita tidak meluangkan waktu untuk menemukan harta tersembunyi di dalam orang tersebut dengan Allah SWT. Ada harta di masing-masing dan setiap dari kita. Jika kita meluangkan waktu untuk mengenal orang itu, dan jika kita meminta kepada Allah SWT untuk menunjukkan kepada kita orang itu ... Semoga kita melihat orang-orang di dunia kita sebagaimana Allah SWT melihat mereka. Aamiin. :-)

Minggu, 17 Juni 2012

How time kills my face

Lihat bagaimana perubahan pada diri seorang caca:

Dulu, waktu kelas 7:



kelas 8:


kelas 9:


kelas 10 (semester 1):


kelas 10 (semester 2):



Beda banget kan?...........
Berubah..........
Pengen kayak dulu lagi, masih belum tau banyak tentang apa-apa. Mau kayak dulu lagi, masih polos, gak banyak dosa nya. Ingin kayak dulu lagi, apa-apa gak ribet -__---

Jangan-jangan nanti kalo udah umur 17 an....
Aku juga beda banget lagi,

ya jadi kayak gini:


dan kalau ibu ibu, pasti kayak gini:





Halah......

Sabtu, 02 Juni 2012

Fyi

fyi fyi fyi minggu besok adalah pekan UAS.

Sabtu, 26 Mei 2012

Ancu coba baca


Aku bertemu denganmu di hari minggu penuh kalbu. Aku ingat itu tanggal 20 Mei 2012 pada pagi hari yang penuh dengan wasap wasapmu. Hahaha, kita bertemu tidak ada yang berbeda. Caramu berjalan menyapaku masih sama. Kita masih suka bercerita ditempat terpencil yang orang susah mendengar satu saja kata. Kau janji mau cerita tentang, ha, ini rahasia kita berdua, blog tidak boleh tahu apa-apa. Aku memuji kimi raikkonen dan kau lama-lama terpesona. Sosok dinginnya mengingatkanku pada kelas yang tidak memilikimu. Sayang sekali tidak ada kelas yang menerima kita untuk bersama. Aih, ini terdengar seperti kita adalah sepasang couple yang saling berduka. Ini terlalu hiperbola.

Jadi mari kita sisipkan sebuah nama keturunan jepang, Tarida Marseilla. Dia kimi raikkonen wannabe katamu, katanya. Kita bertiga makan ramen dan dia berkisah memberi info yang tidak kita tahu. Dia jadi pemimpin di obake, aku payah sekali tidak melihat hantunya karena tutup mata. Kita jalan-jalan saja, lalu duduk, begitu seterusnya. Lalu tarida pulang duluan karena sudah dijemput papahnya. Kita lagi dan lagi ke masjid untuk sholat. Sholat dzuhurku yang di-imami kamu. Hihihi, tak lama aku dijemput mama. Kau salim padanya. Lalu kita pergi. Lagi lagi aku masih belum puas dengan pertemuan ini. Ironis sekali. Harus bagaimana biar puas? Kita ketemu di Swiss aja ya.

Jumat, 25 Mei 2012

ketikan itu. kosa kata itu.

dia pernah membenci siapa-siapa, kesal terhadap apa-apa, dan tanpa aba-aba dia pergi meninggalkan tempat seharusnya ia tempati. dia pernah ingin berbicara dengan beragam kosa kata, menjelaskan hal-hal yang sulit dijelaskan, tetapi dia hanya bungkam lagi dan lagi. dia pernah berharap banyak tentang dunia, berpikir ulang tentang segalanya, dan berakhir dengan menginginkan mesin waktu abadi. dia pernah terjatuh seperti daun, tetapi tidak mau membenci batang, kesal terhadap angin, tetapi bukankah mereka-mereka pernah menemani disuatu keadaannya? selalu saja, ruang hampa menjadikan dirinya menyelip di dalam keyboard, meminta dia untuk menarikan jarinya leluasa saja, anggap tidak ada juri yang menilai tariannya. tetapi bukankah secuil saja kosa kata itu kau ketik oleh jari-jari yang menari linglung, walaupun kamu sudah berfikir tidak ada juri yang menilai tarian jarimu, tetap saja, Allah Maha Tahu? sampai kapan kata itu ada disana,menetap disana, di sebuah dunia yang bisa diakses dimana-mana, semua orang membacanya.
dia pernah berani menancapkan kata menusuk itu, tapi malu-malu dalam ragu yang tidak ada tahu kecuali yang Maha Tahu.

-Caca

..

"kalau kau sudah berusaha sekeras yang kau bahkan tak sangka. dan sudah berdoa setulus kau menjadi hamba-Nya. lalu kau dihadapkan pada hasil hasil yang kau ragu bahwa itulah hasil kerjamu. sementara kedua mata itu serasa ingin mengeluarkan semua letih yang sia-sia. dan tangan bergetar mencoba untuk tidak terluka batin. atau pikiran-pikiran bahwa kau tak sanggup lagi berkerja keras. entah apa kau masih ingin segiat itu untuk dapat hasil yang begitu. tapi cobalah kau bayangkan pada suatu cobaan yang menimpamu. kalau kau pintar kau akan mengetahui mengapa masih saja hasilnya begitu. masih saja tidak ada kepuasan atas hasil kerjamu. kalau kau sudah bekerja sedahsyat itu, kau pasti mengerti bahwa ada dua alasan mengapa itu terjadi. yang pertama mungkin karena kau masih harus bekerja mencapai titik tertinggi pada kemampuanmu bekerja. mungkin kau melihat orang-orang itu sungguh tidak adil. mereka bekerja biasa dapat yang luar biasa. tapi tetaplah pada pendirianmu bahwa kau masih perlu beranjak dari menara tinggimu hingga kau sampai ke lantai menara tertinggi. lalu kau naik lagi sedikit keatas atap itu, kau tambah lagi segala letihmu. apa yang kau lihat diatas atap sana berbeda dari yang orang-orang lihat. kau seharusnya bangga karena sudah mendapat hasil yang bisa memotivasimu untuk sampai ke puncak. bukankah Allah cukup adil dalam mengatasi hal-hal ini? lalu kalau kau masih saja dapat hasil yang tak bisa membuatmu puas, menurutku alasan yang kedua adalah Allah sedang menyiapkan hal hal yang lebih besar bagi kesuksesanmu, hal hal yang bisa membuatmu lebih dari puas. sehingga kau akan terbata-bata mengucapkan syukur karena kau bahkan tidak mengira. pada akhirnya, semua ini hanya perlu 5. kerja keras, berdoa, bersemangat, bersabar, dan nilai yang jelek."

-CACA.

Jumat, 04 Mei 2012

Sesungguhnya dari sekian banyak orang yang ada diantara saya, yang sekolah di SMAN 1 Bekasi kelas aksel, yang paling pendiem, hanya itu yang saya butuhkan untuk curhat seputar kehidupan yang makin go crazy.

Sabtu, 21 April 2012

Coba Translate Lagi, Hey..

Ada kesadaran tentang hal yang dianggap sepele pada awal terpikirkannya hal tersebut.
Dimana suatu hal yang sekarang menjadi, apaya, sesuatu yang kalau terjadi akan terasa aneh.
Bukan karena ada masalah-masalah, tapi karna masalahnya hal tersebut sudah tidak rutin lagi,
Atau yang paling ditakutkan.. Sudah tidak lagi.
Awalnya saya pikir tidak apa-apa, tapi saya merasa ingin hal itu kembali ada dalam timeline twitter @CACAFAAA.
Benar-benar tidak memiliki ide jawaban samasekali untuk pertanyaan yang dibuat sendiri.
Tidak bisa dijelaskan serinci partikel-partikel di Atom yang saya pelajari di dalam kelas luar biasa.
Tidak sanggup dihiperbolakan terlalu hiperbola oleh gaya bahasa yang diterangkan ibu yuni semester lama.
Tidak punya rumus-rumus untuk menjadikannya penting dalam sebuah kehidupan seperti fisika.
Tapi mengapa, setelah semuanya, setelah teman pecinta club Arsenal, orang timur yang islam nya meramah-tamah, mengucapkan selamat ulang tahun karena tahu dari profil saya yang diisi replies dari mentions ucapan, mengomentari postingan saya di blog dan memuji, berusaha translate ke bahasa sehari-hari yang ia gunakan,  mengirim saya mentions pada pagi petang, muncul di timeline saya kadang-kadang, menempatkan dirinya dalam salah satu followers blog ini...
Mengapa setelah semuanya dahulu dilakukan, @zahidhasni tiba-tiba tidak mengirim satu tweet pun untuk saya dan followers lainnya baca.
Tanda tanya.
Last tweetnya jam 9:01 AM tanggal 23 Juni 2011 via The Perfect Qur'an.

Minggu, 15 April 2012

Kalau bisa

Kalau seorang anak dengan mata belo dan terlalu lupa bagaimana kenyataan berbeda dengan drama korea,
Membuatkanmu sebuah puisi apa saja
Hari ini dia mau buat tentang jemari jemari
Yang memegang pinsil hijau, giat melingkari bulatan huruf yang benar..
Tapi hanya ada cinta hiperbola disetiap baitnya nanti,
Kalau saja bisa membuatmu tersemangati,
Dia akan buat.
Dalam penat.
Dan kalutmu akan menjadi penyedap rasa puisinya

...........

Semangat kalian kakak-kakak 12 SMA se Indonesia, semangat jatuh cinta pada pertanyaan klasik pelajaran SMA.

Caca, 15 tahun